Style Untuk Si Badan Kurus

Setiap orang diciptakan unik dan menarik, begitu juga bentuk badan setiap orang yang berbeda-beda. Jika kamu sudah tahu betul pakaian model apa saja yang paling pas untuk tampilan stylish kamu, bagaimana dengan si dia? Siap-siap melihat pasangan kamu dalam tampilan yang lebih stylish dan menarik ya. Pasangan yang baik tentu selalu menginginkan yang terbaik untuk pasangannya, bukan? Jika kamu bisa membuatnya terlihat lebih baik, hal tersebut juga merupakan salah satu bentuk cara untuk menunjukkan rasa sayang kamu pada si dia. Untuk mendapatkan penampilan yang paling pas dan stylish, kamu tentu perlu memperhatikan bentuk tubuhnya. Jika pasangan kamu memiliki tubuh kurus atau kecil, sebaiknya lihat dulu beberapa trik berikut ini.

1. No vertikal! Jika si dia tinggi dan kurus, sebaiknya katakan padanya untuk menghindari pakaian dengan motif vertikal, karena akan membuatnya terlihat semakin kurus. Sebaliknya, jika si dia menyukai pakaian dengan motif garis, sebaiknya pilih pakaian dengan garis horizontal atau mendatar. Pakaian dengan motif horizontal akan membuat tubuhnya terlihat lebih berisi dan penuh. Sebuah garis pun cukup berpengaruh lho, sebuah garis mendatar di daerah dada akan memberikan kesan bahu tampak lebih lebar.

2. Variasi warna Karena ukuran tubuh si dia yang minim, kamu bisa membuat penampilannya terlihat semakin menarik dan segar dengan berbagai variasi warna pilihan. Hindari menggunakan satu warna dalam satu tampilan, karena dapat memberikan kesan yang membuat si dia tampak semakin kurus dan kecil. Padu padan warna yang berbeda merupakan pilihan tepat yang menjadi nilai plus dalam penampilannya. Pilih warna putih, gading, biru cerah, abu-abu cerah, pastel, dan sederet warna cerah lainnya untuk mencerahkan harinya. Baju di atas bisa kamu temukan melalui link berikut ini: http://laku.com/baju/pria/top/x-two-long-shirt-square.html

3. No longgar! Hindari menggunakan pakaian yang longgar atau kebesaran karena akan membuat tubuhnya seakan tenggelam dalam balutan pakaian yang dikenakannya. Pilih pakaian dengan ukuran yang pas di tubuhnya, jangan terlalu ketat dan tidak kebesaran. Pakaian yang memiliki potongan dengan model slim-fit merupakan pilihan cerdas untuk si dia.

4. No pump shoes! Semua yang dikenakan mulai dari kepala hingga ujung kaki sangat mempengaruhi penampilan seseorang. Begitu juga dengan sepatu, sekalipun digunakan di bagian bawah namun tetap terlihat, bukan? Sepatu bermodel pump shoes atau sepatu berujung bulat dapat membuat tubuh si dia yang kecil menjadi tidak proposional. Untuk membuat penampilannya proposional, gunakan sepatu yang memiliki ujung persegi.

5. No jeans ketat! Hampir sama dengan pakaian yang digunakan, bagi si dia yang memiliki tubuh kurus sebaiknya hindari menggunakan bawahan dengan ukuran ketat. Bawahan seperti jeans ketat akan membuat kakinya yang kurus dan kecil semakin terlihat menonjol dan kurang proposional. Sebaiknya pilih bawahan atau jeans yang memiliki potongan straight-cut atau boot-cut.

Read More

Tips Bekerja Didepan Komputer

Bekerja terlalu lama didepan komputer berakibat buruk bagi tubuh anda. Namun kita bisa mengurangi dampaknya dengan melakukan tips-tips berikut.

1. Atur posisi duduk yang ideal
Posisikan tinggi duduk dan layar monitor serta buat nyaman posisi tangan anda dalam bekerja.

2. Melakukan gerakan ringan
Rehat sejenak untuk menggerakan badan seperti tangan, bahu, dan sendi-sendi untuk menghidari pegal-pegal.

3. Istirahatkan mata
Usahakan setiap 2 jam sekali untuk mengalihkan mata dari layar komputer. Anda bisa melihat objek jauh diluar jendela seperti pepohonan.

4. Jalan cepat
Saat ke toilet atau ke pantry sebisa mungkin jalan cepat. Untuk meningkatnya denyut jantung karena terlalu lama duduk santai.

5. Perbanyak minum air putih
Saat bekerja dengan komputer seringkali anda lupa waktu. Siasati dengan menaruh botol minum di meja agar anda tidak dehidrasi saaat bekerja

Read More

Kurang Tidur Bikin Perut Gampang Melar

NEW YORK - Ingin menghindari kenaikan berat badan? Mungkin tidur lebih lama merupakan salah satu solusinya. Sebab sebuah penelitian di Amerika Serikat (AS) menunjukan orang yang kurang tidur cenderung memiliki masalah berat badan.

"Orang yang memiliki waktu tidur lebih sedikit akan berpengaruh terhadap pembakaran kalori yang lebih sedikit pula,"ungkap sebuah studi AS di Journal of Clinical Nutrition.

"Sekira 5 sampai 70 warga AS termasuk dalam pekerja yang bekerja menggunakan sistem shift ternyata menderita kekurangan waktu tidur yang sangat kronis dan pada umumnya memiliki gangguan tidur," menurut National Institute of Health, seperti yang dikutip Straits Times, Senin (11/7/2011).

"Jika Anda mencoba mengontrol berat badan Anda, maka tidur akan menjadi suatu yang dapat membantu," ujar Marie-Pierre St-Onge, dari Pusat Penelitian Obesitas New York di St Luke's-Roosevelt Hospital, yang memimpin penelitian ini.

Meskipun sebuah studi baru dilakukan dan tidak seperti studi sebelumnya, namun tetap tidak membuktikan bahwa tidur dapat menyebabkan seseorang memiliki paket kelebihan berat badan. "Mereka menunjukan bahwa tidur harus menjadi prioritas," ungkap para ahli.

Dr St-Onge dan tim merekrut 30 pria dan wanita yang memiliki usia 30 hingga 40 tahun dengan tingkat berat badan yang normal. Para peserta tersebut tinggal dan tidur di sebuah pusat penelitian selama dua malam yang berbeda yang dikelompokan pada lima periode.

Dalam periode pertama, mereka semua diperbolehkan untuk tidur selama sembilan jam setiap malam. Periode selanjutnya mereka hanya diizinkan tidur hanya empat jam. Pada kedua periode tersebut mereka diberi makan dengan pola diet ketat selam empat hari pertama. Kemudian setelah itu mereka diizinkan untuk bebas memakan apapun yang mereka inginkan pada hari kelima dan terakhir.

Pengujian ini menunjukan bahwa terlepas dari jadwal tidur mereka, orang-orang membakar jumlah kalori yang serupa sekira 2.600 per hari. Tapi bagi mereka yang kurang tidur dan makan sepuasnya hanya mampu membakar kalori sebanyak 300 per hari saat hari terakhir penelitian dibanding pada saat awal dengan tidur normal. Peserta yang memiliki waktu tidur yang cukup banyak memakan kalori rata-rata 2.500 kalori per hari, sedangkan mereka yang memiliki waktu tidur yang kurang rata-rata dapat memakan 2.800 kalori per hari.

Jelas ini bisa menyebabkan berat badan naik, untuk itu bagi Anda yang sibuk bekerja sempatkanlah beristirahat dengan waktu tidur yang cukup yaitu antara 8-9 jam per hari, jika tidak mau berat badan Anda menjadi naik.

sumber: http://techno.okezone.com/read/2011/07/11/56/478263/kurang-tidur-bikin-perut-gampang-melar

Read More

Konsumsi Coklat Mampu Kurangi Kolesterol

BEIJING - Coklat dianggap mampu untuk menurunkan tingkat kolesterol. Tapi, hal tersebut masih perlu dibuktikan lebih lanjut karena itu hanya berlaku pada sebagian orang.

Menurut Dr Rutai Hui dari Chinese Academy of Medical Sciences, Beijing, China, kesimpulan tersebut didapat dari hasil analisis atas delapan studi. Hasil penelitian menunjukkan coklat hanya membantu orang yang memiliki faktor resiko bagi sakit jantung dan hanya ketika dikonsumsi dalam jumlah yang tak berlebihan.

"Mengonsumsi coklat dalam jumlah cukup akan menjadi pendekatan pola makan baru yang bermanfaat dalam pencegahan kolesterol tinggi," ujar Hui seperti dilansir Reuters, Rabu (3/6/2010).

Rui mengungkapkan sebuah studi pada Maret 2010 mengungkapkan bahwa sekira 19.300 orang yang mengonsumsi coklat memiliki tekanan darah yang lebih rendah dan kecil untuk berisiko menderita stroke atau serangan jantung selama 10 tahun ke depan.

Hui dan rekannya kemudian menganalisa catatan medis untuk menemukan studi yang mengkaji bagaimana coklat mempengaruhi lemak darah (lipid) secara lebih lengkap, dan kembali melakukan delapan percobaan yang melibatkan 215 orang. Para peneliti tersebut menemukan bahwa makan coklat dapat mengurangi tingkat LDL sampai lima miligram/dL dan mengurangi total kolesterol dalam jumlah yang sama.

sumber:okezone.com

Read More